September 11, 2022
BOOK REVIEW : THE ADVENTURES OF TOM SAWYER BY MARK TWAIN
September 11, 2022"To promise not to do a things the surest way in the world to make a body want to go and do that very thing." @ade_reads Book Det...
"To promise not to do a things the surest way in the world to make a body want to go and do that very thing."
@ade_reads |
Book Details
Judul: The Adventures of Tom Sawyer
Penulis: Mark Twain
Bahasa: Inggris
Jenis cover: Softcover
Jumlah halaman: 310
Ukuran buku: (17,7x11x1,7)cm
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
ISBN: 978-602-038-479-5
Cetakan kedua, Juni 2023
Pesan buku ini disini:
The Adventures of Tom Sawyer (1876). Dengan latar tahun 1840 di kota St. Petersburg, Missouri, novel ini mengisahkan kehidupan seorang anak laki-laki yatim piatu berusia 12 tahun, Tom Sawyer.
Sepeninggal orangtuanya, Tom diasuh oleh bibinya, bibi Polly. Hampir setiap harinya bibi Polly yang sebenarnya sangat menyayangi Tom, kerap dibuat kewalahan dengan segala petualangan dan keisengan yang dilakukan oleh keponakannya itu. Tom pun mendapat label sebagai anak nakal dari orang-orang yang mengenalnya.
Hingga suatu hari, petualangan Tom membawanya pada beberapa permasalahan pelik. Permasalahan-permasalahan yang tidak hanya melibatkan teman-temannya, tapi juga membuat gempar penduduk di desa tempat tinggalnya itu.
Tom yang banyak akal tidak menyerah begitu saja. Ia yakin bisa menyelamatkan dirinya, teman-temannya dan terutama pujaan hatinya, Becky Thatcher! Ia juga begitu ingin segera pulang dan menemui bibinya.
...
Melalui Tom, Mark Twain yang bernama asli Samuel Langhorne Clemens (November 30, 1835 – April 21, 1910) ini mengingatkan kembali khasnya dunia kita semasa anak-anak. Dari petualangan-petualangan Tom yang berani, penuh imajinasi dan penuh rasa keingintahuan, kita bisa menemukan sebagian dari diri kita saat masih kecil.
Sedangkan melalui karakter bibi Polly yang tegas dan penyayang, Twain juga mengingatkan para orang tua saat mereka membuat peraturan untuk anak-anaknya, orang tua tidak sekadar membuat peraturan lalu meminta anak-anaknya untuk menaati peraturan yang dibuat dan menuntut hasil terbaik. Tapi, orang tua pun harus ikut terlibat aktif dalam proses pembelajaran tersebut.
...
Ini kali kedua saya membaca buku ini. Masih tetap suka dan seperti biasa, kalau membaca ulang sering menemukan bagian-bagian menarik yang sebelumnya luput dari perhatian. Saya suka sekali dengan gaya penulisannya yang cerdas & jalan cerita yang apa adanya.
Recommended! Tapi jika akan dibacakan kepada anak-anak, baiknya dibacakan oleh orang dewasa untuk memfilter konten kekerasan dan sebagian perilaku Tom dan teman-temannya yang tak layak untuk ditiru,
Namun sayang, bagi sebagian dari kita, orang dewasa, segala perilaku khas anak-anak yang berkepribadian sama dengan Tom kadang dengan mudah saja disimpulkan sebagai: anak nakal. Padahal, kemungkinan besar setiap orang dewasa tentunya pernah melewati masa anak-anak yang khas, yang juga aktif seperti halnya Tom. Dan padahal, pada dasarnya tidak ada istilah anak nakal, yang ada seiring dengan meningkatnya kemampuan seorang anak, baik dari aspek kognitif, bahasa, memori, emosi, hingga psikososial, berkembang pula pikiran dan perasaannya. Namun, terkadang anak-anak tidak tahu apa yang harus dilakukan tentang pikiran dan perasaan mereka. Inilah yang mungkin menjadi penyebab saat mereka "kewalahan" dengan pikiran dan perasaannya itu, maka bentuk komunikasi yang bisa mereka lakukan berupa perilaku yang lebih agresif.