Assalamualaikum...
Seperti yang kita ketahui bahwa Bulan adalah satelit alami planet Bumi satu-satunya dan merupakan bulan terbesar kelima dalam Tata Surya. Ukurannya tidak menyulitkan para penghuni Bumi agar bisa dilihat dengan mata telanjang saat malam hari.
Dalam astronomi, jarak bulan adalah ukuran jarak dari bumi ke bulan. Jarak rata-rata dari Bumi ke Bulan adalah 384,400 km (238,900 mi). Setidaknya 389 jb adalah 1 AU, jarak antara Bumi dan Matahari. Jarak aslinya berubah-ubah mengikuti orbit bulan, dari 363,104 km (225,622 mi) pada saat perige dan 405,696 km (252,088 mi) pada saat apoge menghasilkan perbedaan jarak 42,592 km (26,465 mi).
Ada satu hal unik antara Bumi dan bulan, yakni jarak tersebut diklaim bisa mencukupi jejeran seluruh planet yang ada di sistem tata surya.
Jarak Bumi ke bulan diprediksi mampu 'menampung' seluruh planet yang ada dalam tata surya Sumber gambar : CNN Indonesia |
Pernyataan tersebut didasarkan pada ukuran-ukuran yang ada di sistem tata surya. Planet Merkurius memiliki diameter 4.879 kilometer, Venus berdiameter 12.104 kilometer, dan diameter Mars sekitar 6.771 kilometer.
Lalu, planet raksasa Jupiter berdiameter 139.822 kilometer, diameter Saturnus 116.464 kilometer, serta Uranus dan Neptunus masing-masing memiliki diameter 50.724 kilometer dan 49.244 kilometer.
Ketujuh ukuran diameter tersebut jika digabungkan akan berjumlah 380.008 kilometer, sehingga semuanya bisa tersusun di 'celah' atau jarak antara Bumi dan bulan, bahkan masih tersisa 4.392 kilometer.
Dan si kecil Planet katai Pluto atau yang kini memiliki nama resmi 134340, yang memiliki diameter sekitar 2.300 kilometer dianggap bisa 'diselipkan' di jarak sisa tersebut.
Subhanallah, unik dan menakjubkan ya.... :)
Wassalamualaikum... Wr. wb.
0 Comments