Zat Kimia Dalam Kotak Plastik Untuk Makanan Dapat menyebabkan Kanker
May 10, 2012Kotak Makan Styrofom |
Sejenis Zat kimia yang di sebut Bisphenol A (BPA) yang terdapat dalam
kotak plastik penyimpan makanan dapat mempengaruhi janin perempuan dalam
kandungan dan meningkatkan resiko kanker payudara ketika bayi perempuan
ini dilahirkan dan tumbuh dewasa.
Hasil studi ini diterbitkan dalam
jurnal Endocrinology.
Studi sebelumnya menunjukkan, sejumlah kecil bisphenol A dapat bocor
dari plastik dan dapat diserap kedalam tubuh.
Dalam studi terkini, para
periset di Tufts University, Boston, Massachusetts memberikan bisphenol
A dalam dosis kecil kepada tikus yang sedang dalam paruh kedua
kehamilan. Dosis yang digunakan sama dengan jumlah bisphenol A yang
terpapar pada manusia.
Tiga puluh hari ketika tikus dilahirkan atau saat mencapai pubertas, para riset yang meneliti tikus ini menemukan, paparan terhadap bisphenol A meningkatkan risiko mengembangkan kanker payudara. Semakin tinggi kadar bisphenol A yang diterima tikus.
Tiga puluh hari ketika tikus dilahirkan atau saat mencapai pubertas, para riset yang meneliti tikus ini menemukan, paparan terhadap bisphenol A meningkatkan risiko mengembangkan kanker payudara. Semakin tinggi kadar bisphenol A yang diterima tikus.
Bisphenol A digunakan luas pada bahan kemasan atau wadah makanan, botol
susu bayi, dan damar yang melapisi kaleng makanan. Bisphenol A ini juga
digunakan untuk plastik keras.
Selama bertahun-tahun, senyawa ini di
anggap aman dan keamanannya tidak dipertanyakan, Tapi studi menunjukkan,
senyawa ini dapat bocor keluar dari wadah atau kemasan makanan atau
dari plastik dan bisa termakan ke dalam tubuh.
Sebagai pencegahan,
sebagian ahli menganjurkan meninggalkan wadah plastik untuk makanan dan
diganti dengan wadah dari gelas atau wadah email atau stainless steal.
0 Comments